Kadang dalam perjalanan kehidupan, salah pengertian atau berprasangka buruk dapat saja terjadi, bahkan sama seseorang yang kita sudah percaya atau yang kita sayangi. Baru-baru ini aku mengalami konflik yang kurang mengenakan dengan sesama rekan sepelayanan. Sebenernya dia tidak ada sangkut paut secara langsung dalam masalah ini tetapi karena penerimaan cerita yang berbeda maka dia bereaksi - yang sangat aku sayangkan - negatif dan berlebihan.
Sebagai manusia aku kecewa berat & sangat sedih dengan sikap dia, tapi Tuhan mengajarkan kita untuk mengasihi tanpa pamrih, so, aku harus belajar juga untuk mengampuni. Mungkin perlakuanku ke dia akan berubah, tidak sedekat dulu, tapi paling gak berusaha bersikap baik.
Dalam hal ini kita bisa belajar banyak, mengampuni orang lain tanpa harus membela diri secara berlebihan, berusaha mengerti segala perbedaan dan perasaan orang lain...
No comments:
Post a Comment