Friday, October 21, 2005

Saat Memberi Saat Menerima


Kita kadang atau bahkan seringkali tidak mengetahui apa yang akan terjadi di hari-hari mendatang, bahkan kita sudah membuat rencana-rencana yang baik, sudah menyusun konsep-konsep yang rapi tapi pada saat realisasi pelaksanaannya terkadang meleset.
Seperti contoh pada pembuatan program kerja Gereja secara khusus GPIB Karunia, program yang sudah dianggarkan dan disetujui semacam retreat atau pembinaan bisa mentah dan tidak jadi dilaksanakan. Kebalikan dari itu perayaan Natal jemaat menginap di luar kota - padahal tidak ada diprogram - bisa jadi diadakan.
Contoh lain seperti "ganti menteri ganti kebijakan" itu juga terjadi di dunia pendidikan. Sebelumnya Sertifikat Sekolah Pelita Harapan Bukit Sentul yang berasal dari IB - International Baccalaureate - yang diakui di universitas seluruh dunia, malah di universitas nasional kita harus disetarakan dengan prosedur yang ribet dan yang pasti UUD - Ujung Ujungnya Duit. Ironis!?

Beberapa pekan ini gw ngerasa bahwa hidup semakin sulit. Biasanya uang gaji tanggal-tanggal seperti ini masih bisa cukup untuk ongkos dan makan. Sekarang bahkan untuk makan pun sudah sulit. Belum lagi kalo baca dan nonton berita-berita...wah, semakin ngeri aja. Tapi gw harus belajar mengucap syukur karena berkat Tuhan itu datang selalu tepat pada waktunya.
Adalah...orang-orang yang bisa bantu dan orang tersebut tidak disangka-sangka.

Memang ada saat kita memberi dan saat kita menerima. Gw belajar untuk mengasihi orang lain tanpa pamrih - dan itu gak mudah - butuh proses panjang, tetapi hal itu sudah terbukti berkali-kali bahwa pada saat kita sulit ada orang lain yang akan membantu kita, malah seringkali bantuan tersebut bukan dari orang yang pernah kita tolong.
So...jangan pernah takut menghadapi zaman sekarang yang serba sulit ini. Just trust God, He'll help U! Ditambah dengan saling mendoakan, semangat dan usaha kita yang baik tentunya. Have a great weekend guys...God bless U all!

No comments: